Euro jatuh ke level terendah dalam dua bulan terhadap dolar. Sebagai Investor Service Moody `s mengatakan akan meninjau peringkat negara-negara Uni Eropa setelah pertemuan puncak pekan lalu gagal menghasilkan langkah-langkah tegas untuk mengakhiri krisis utang.
Dolar dan yen menguat terhadap mayoritas paling banyak diperdagangkan rekan-rekan mereka sebagai investor mencari aset yang lebih aman karena kekhawatiran krisis gagal melawan upaya menghentikan biaya pinjaman Eropa dari kenaikan. Krona Swedia melemah seperti saham menurun di tengah berkurangnya permintaan investasi yang lebih tinggi. Yuan China dihargai setelah bank sentral negara memberi isyarat mata uang akan diizinkan untuk perdagangan lebih bebas.
"Ini telah menjadi erosi berkelanjutan optimisme setelah pengumuman para pemimpin Uni Eropa '," kata Vassili Serebriakov, ahli strategi mata uang di Wells Fargo & Co di New York. "Sebagai pasar terus mencerna pengumuman tersebut, mereka mulai mengambil pandangan yang lebih negatif, yang diperkuat oleh komentar Moody. Ini adalah risiko yang adil di hari libur. "
Euro jatuh 1,5 persen menjadi $ 1,3187 pada pukul 5 pm di New York, menyentuh level terendah sejak 4 Oktober. Mata uang turun 1,1 persen menjadi 102,76 ¥. Dolar menguat 0,4 persen menjadi 77,94 ¥.
Euro telah jatuh 1,6 persen pada bulan lalu, kekalahan terbesar di antara 10 mata uang negara berkembang menurut Bloomberg Korelasi- daripada Indeks. Dolar naik 3,1 persen, pemain terbaik, dan yen maju 2,1 persen
Senin, 12 Desember 2011
EURO MENGALAMI PENURUNAN YANG SANGAT DALAM
